Pangeran Arab Beli Saham Twitter 2,7 Triliun

Investasi di bidang dunia maya memang sangat menjanjikan. Tak heran jika Pangeran Arab Saudi, Alwaleed bin Talal, rela merogoh kocek hingga US$300 juta atau sekitar Rp2,7 triliun untuk ikut memiliki Twitter, microblogging yang saat ini paling berpengaruh di seluruh dunia.

Menurut Wall Street Journal, Senin 18 Desember 2011, Alwaleed membeli saham Twitter melalui perusahaannya, Kingdom Holding Co. Kepada media ini, Alwaleed mengaku pembelian ini sebagai pertanda bahwa dirinya kini juga memasuki bisnis menjanjikan di bidang media berbasis jejaring sosial.

Majalah Arabian Business menjuluki Alwaleed sebagai orang terkaya di Arab Saudi. Pada 2011 ini, aset yang dimiliki sang Pangeran mencapai US$21 miliar atau sekitar Rp190 triliun. Waleed dikabarkan berusaha mendapatkan saham Twitter dengan mendekati salah seorang pendirinya sejak Oktober 2011 lalu.

Dengan investasi sebesar US$300 juta, Alwaleed kini mewakili lebih dari 3% saham Twitter yang secara keseluruhan pada semester kedua ini bernilai US$8 miliar atau sekitar Rp72 triliun.

“Ke depannya, media sosial akan mengubah peta industri media secara fundamental. Twitter akan menangkap dan memanfaatkan tren positif ini," kata Ahmed Halawani, Executive Director of Private Equity and International Investment Kingdom Holding kepada Wall Street Journal.

Matt Graves, juru bicara Twitter, mengakui pembelian saham oleh Alwaleed ini. Namun demikian, ia tidak bersedia bicara lebih banyak selain hanya membenarkan. Kenapa, ya?

0 komentar:

Posting Komentar